Syahida.com – Superkomputer (supercomputer) adalah sebuah komputer terdepan dalam hal kapasitas pemrosesan, terutama terkait dengan kecepatan perhitungan. Superkomputer pertama kali diperkenalkan pada tahun 1960an. Awalnya dibuat selama beberapa dekade oleh Symour Cray di Control Data Corporation (CDC), Cray Research, beserta perusahaan-perusahaan lain yang menggunakan namanya.
Superkomputer pada tahun 1970an hanya menggunakan sedikit prosesor. Lalu pada tahun 1990an, beberapa mesin dengan ribuan prosesor mulai muncul. Dan pada akhir abad ke-20, superkomputer merupakan gambaran komputer yang menggunakan puluhan ribu prosesor secara paralel.
Komputer tercepat paling mutakhir adalah Tianhe-2 buatan Cina dengan kecepatan pemrosesan mencapai 33.9 petaFLOPS.
Banyak superkomputer papan atas yang berada di laboratorium nasional dan digunakan utamanya untuk ilmu pengetahuan (sains), seperti 2 Titan di Laboratorium Nasional Oak Ridge di Tennessee, Amerika Serikat. Pada tahun-tahun belakangan ini, kecepatan meningkat secara dramatis dan beberapa sistem operasi beralih ke Linux, hal ini karena pandangan para peneliti yang melihat fleksibilitas Linux (sumber: Top500.org).
Di bawah ini adalah beberapa grafik perkembangan superkomputer dilihat dari kecepatannya, lokasinya, dan sistem operasi yang digunakan. Dari grafik tersebut terlihat bahwa pasca tahun 2010, kecepatan superkomputer meningkat drastis. Sedangkan lokasi superkomputer paling banyak berada di Amerika Serikat. Jerman, Jepang dan Inggris, mengikuti di bawahnya. Dan sejak tahun 2010an di Cina mulai terdapat banyak superkomputer. Sementara itu, pertengahan antara tahun 2005 – 2010, Sistem operasi yang digunakan superkomputer mulai didominasi oleh Linux, yang sebelumnya didominasi oleh Unix.
Grafik Kecepatan Superkomputer Tercepat per 5 tahun. (sciencenews.org)
Grafik lokasi 500 uperkomputer papan atas per 5 tahun. (sciencenews.org)
Grafik Sistem Operasi 500 superkomputer papan atas per 5 tahun. (sciencenews.org)
—
