Rubrik: Hadits

Allah Senantiasa Mengampuni Orang yang Mohon Ampun

Advertisement

(Foto : seyrangah.tv)

Syahida.com – Dari Abi Sa’id Al-Khudri ra, ia berkata, aku mendengar Rasulullah bersabda, “Sesungguhnya Iblis berkata (mohon) kepada Tuhannya, ‘Dengan keagungan-Mu dan kemuliaan-Mu, saya senantiasa berusaha menyesatkan keturunan Adam selama ruh-ruh mereka masih ada di kandungan badan.’ Allah berfirman. ‘Dengan keagungan-Ku  dan kemuliaan-Ku, Aku senantiasa mengampunkan mereka selama mau minta ampun kepada-Ku.”

Derajat hadits : Shahih

Rawi hadits:

Imam Ahmad meriwayatkan dalam kitab Musnadnya (3/29-41). Abu Ya’la di kitab Musnadnya (2/458, no.1273). Imam Haitsami menyebutkan di dalam Kitabnya Majma’ul Zawaid (10/207) dan beliau berkata, “Imam Ahmad dan Imam Abu Ya’la  meriwayatkan seperti ini, ‘Dan syaitan berkata: Saya senantiasa berusaha menyesatkan hamba-hamba-Mu.’” Imam At-Thabarani dalam Al-Aushat dan salah satu dari sanad Ahmad rawinya shahih. Begitu juga salah satu sanad Abu Ya’la.’”

Penjelasan:

Hadits ini menerangkan, wajib bagi hamba Muslim untuk terus menerus memohon ampun dari semua dosa. Sungguh Allah subhanahu wa ta’ala telah menjanjikan ampunan kepada hamba-Nya. Dan dalam keadaan demikian ini syaitan akan sedih sekali, karena kemauannya tidak menjadi kenyataan. [Syahida.com]

Sumber :  Hadits Qudsi Shahih dan Penjelasannya, Al Imam Abi Al Hasan Nuruddin, Ali bin Sulthan Muhammad Al-Qoriy 



Advertisement
Admin Syahida

Disqus Comments Loading...
Share
Kontributor:
Admin Syahida
Keyword: haditsAllah

Recent Posts

Perhatian Rasulullah SAW Terhadap Tanda-Tanda Hari Kiamat (Bagian ke-1)

Tanda-tanda hari Kiamat termasuk salah satu topik yang mendapat perhatian besar dari Rasulullah SAW dalam…

4 tahun yang lalu

Perhatian Al-Quran Terhadap Tanda-Tanda Hari Kiamat

Adapun tanda-tanda peristiwa yang membicarakan dekatnya hari Kiamat, maka ayat-ayat tersebut terkesan membicarakan secara sekilas.…

4 tahun yang lalu

Sikap yang Baik dalam Menghadapi Pandemi COVID-19

“Ilusi adalah separuh penyakit, ketenangan adalah separuh obat, dan kesabaran adalah langkah pertama untuk penyembuhan”.…

5 tahun yang lalu

Pandemik, COVID-19, Babi, dan Akhir Zaman

Mengapa Nabi Isa - sebagai bagian dari umat Nabi Muhammad - malah justru membunuh babi…

5 tahun yang lalu

Antara Samiri dan COVID-19

Sejak mewabahnya COVID-19, kini hampir sebagian besar penduduk bumi dilarang untuk saling bersentuhan, harus menjaga…

5 tahun yang lalu

Antara Doa Nabi Ibrahim AS, Doa Nabi Muhammad SAW, Wabah COVID-19, dan Dajjal

Sejak awal tahun 2020 ini, seluruh dunia dilanda wabah penyakit COVID-19 yang disebabkan virus SARS-CoV-2…

5 tahun yang lalu
Advertisement

This website uses cookies.