Khadijah Binti Khuwailid, Shohabiyah yang Dijamin Masuk Surga (Bagian ke-6): Rumah yang Penuh Berkah

Ilustrasi. (Foto : layoutsparks.com)

Ilustrasi. (Foto : layoutsparks.com)

Syahida.com – Dari rumah Khadijah Islam memancarkan cahayanya. Menerangi dunia dan seisinya. Tidak mengherankan kalau rumah ini dipenuhi kedamaian dan keberkahan. Diantara pertanda bahwa Khadijah dan rumah tangganya penuh berkah adalah Khadijah dan semua putrinya merupakan orang-orang yang pertama kali masuk Islam. Kita sama-sama mengetahui bahwa Ali bin Abu Thalib dan Zaid bin Haritsah radhiyallahu ‘anhuma juga termasuk orang-orang yang pertama kali masuk Islam. Keduanya pernah tinggal di rumah Khadijah radhiyallahu ‘anha.

Berlomba-lombanya mereka dalam mengimani Allah Subhanahu  wa Ta’ala dan mempercayai kerasulan Muhammad Shalallahu ‘Alaihi wa Sallam adalah bukti akan nurani mereka yang bersih yang mereka dapatkan dari Rasulullah Shalallahu ‘Alaihi wa Sallam dan Khadijah radhiyallahu ‘anha.

Rumah Khadijah radhiyallahu ‘anha, memiliki keberkahan dan keistimewaan tersendiri. At-Thabari menyebutkan, “Rumah Khadijah radhiyallahu ‘anha, adalah tempat yang paling mulia di Mekah, setelah Masjidil Haram.”[1]

Bisa jadi, ini karena lamanya Rasullullah Shalallahu ‘Alaihi wa Sallam tinggal di rumah ini, dan turunnya wahyu di rumah ini.

Imam Al-Fasi menyebutkan, “Rumah yang penuh berkah di Mekah adalah rumah Ummul Mu’minin Khadijah radhiyallahu ‘anha. Di rumah inilah, wanita terbaik sedunia, Fathimah dilahirkan. Begitu juga dengan saudara-saudaranya. Selain itu, Nabi Shalallahu ‘Alaihi wa Sallam juga menikahi Khadijah di rumah ini. Khadijah meninggal di rumah ini. Sepeninggal Khadijah radhiyallahu ‘anha, Rasulullah juga masih tinggal di rumah ini. Setelah Rasulullah Shalallahu ‘Alaihi wa Sallam hijrah ke Madinah, rumah ini ditempati Uqail bin Abu Thalib. Kemudian dibeli oleh Muawiyah bin Abu Sufyan, yang saat itu menjadi Khalifah dan dijadikan masjid.”[2]

Masih menurut Imam Al-Fasi, “Dirumah ini, Doa mustajab pada malam Jum’at.”

Semoga Allah meridhai Khadijah radhiyallahu ‘anha. [Syahida.com]

——



Bersambung….

Sumber : Kitab 20 Sirah Shohabiyah yang Dijamin Masuk Surga, Ahmad Khalil Jum`ah

 

[1] Syifa’ul Ghuram bi-Akhbari Baladil Haram 1/438.

[2] Ibid 1/436.

Share this post

PinIt
scroll to top